This is Art

Fractalizando oro by Luisbc.

This is Art

Gloss HD III by Luisbc.

This is Art

X by Luisbc.

This is Art

Experiment by Luisbc.

This is Art

Waterfall Colors by Luisbc.

Wednesday, April 30, 2014

NUSANTARANGER

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Baru-baru ini gue menemukan sebuah komik yang patut dibaca kalian semua, terutama anak-anak dan para remaja. Judulnya NUSANTARANGER.

Ceritanya nih,
Nusantaranger adalah cerita tentang lima pemuda Indonesia yang diberi kekuatan khusus dari lima pulau besar di Indonesia untuk melawan Kelana, entitas jahat yang ingin menguasai Marcapada(Bumi). Sisanya baca sendiri wkwkwk... Ceritanya seru kok. Penasaran? Visit www.nusantaranger.com
Komik ini rencananya update tiap tanggal 1 dan 15. Jadi, sabar yaa...
Gue sih pas mandi kepikiran mau nulis banyak, tapi pas di depan laptop, malah lupa hehe
Sekian dan Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. 

Monday, April 21, 2014

Pemilu 2014 menurut perspektif gue+salah satu temen gue

Pemilu 2014 menurut perspektif gue, cukup 1 kata saja, 1 kata yang mencakup semua. KACAU. Itu. Kacau karena masih banyak pemilu ulang, caleg yang pada korup+suka main suap, udah gitu partainya aja ga jelas citranya, kebanyakan banyak disembunyikan dari mata publik. Pemilu kemarin umur gue belum cukup untuk ngasih suara gue, jadi ya ga milih, walaupun umur gue mencukupi, gue mending ga milih partai apapun alias golput. Kenapa golput? Alasannya banyak sih, tapi yang utama cuma 3 :

1.Partai+caleg-calegnya ga jelas tujuannya, morat-marit, kacau-balau. Kalo gue boleh jujur, semua partai di indonesia tu bus*k semua, tetapi masih ada kemungkinan bahwa partai kecil ada yang gak sebusuk partai-partai yang ikut pemilu 2014.

2.Cara kampanye yang biad*b. Mbok para caleg tu mbaca buku “Ranah 3 Warna” karya AF. Baca! Di situ tertulis bahwa di Quebec, Kanada, gak ada acara kampanye kok pake iring-iringan, tempel spanduk+baliho di sana-di sini, mengganggu pemandangan tau! Percuma caleg yang kampanyenya “peduli lingkungan” tetapi malah masang spanduk+baliho di sana-sini. Bullsh*t!!! Udah gitu caleg yang main suap sama rakyat kalo di Quebec bakalan ga dipilih, lha disini? Malah dipilih, kalo enggak, nanti duit diminta kembali sama si caleg. Iki ki si caleg karepe opo sih?

3.Kata temen sih, kalo milih caleg di TPS kan nanti jarinya harus dicelupin tinta, ntar katanya tintanya susah hilang. Well, gue agak lain nih, gue pencinta damai, damai biasa dilambangkan dengan warna putih. Putih…berarti bisa nyambung ke golput. Putih…artinya suci, cahaya. Hitam??? Kegelapan, keburukan, dsb. Jelas gue lebih milih Indonesia Suci daripada Indonesia Gelap. Pingin Indonesia suci? Golput aja, gampang, ga buang2 tenaga, lumayan buat hemat energi, biar gak ngabis-ngabisin energi, kan energi sekarang langka. Hehehe…

Well, yang ini tanggapan dari salah satu temen gue, orangnya misterius, ga jelas tindak-tanduknya (walaupun dia ga punya tanduk, sih), absurd, ra cetha, mirip blog gue hehehehe. Dia emang setuju sama gue, pingin golput gituu. Eh, dia malah nyeletuk pingin buat partai baru, namanya Partai Golput, benderanya putih, ditengahnya ada tulisan “LELAYU.” Well, kalian bisa banyangin sendiri betapa ga jelas pemikirannya. Ntar kalo kampanye ga bakal ada iring-iringan partai golput deh, dijamin 100%, entar dikira ada orang penting yang meninggal. Kalo rencana ini jadi, gue pingin partai ini gabung sama partainya Si Joko, tau joko to? Yang punya web beraningawur.com itu lho, yang katanya pingin nyalon jadi presiden Republik Indonesia. Lumayan, ntar paling Partai Jomblo Indonesia nggabung juga. Mantagg sogg!!! Semua partainya anti-mainstream!

#entahlah #jujur

Saturday, April 19, 2014

Sekilas Tentang Hardiknas


Hari Pendidikan Nasional diperingati setiap tanggal 2 Mei, bertepatan dengan hari lahir Ki Hadjar Dewantara, pahlawan nasional yang dihormati sebagai bapak pendidikan nasional di Indonesia. Ki Hadjar Dewantara lahir dari keluarga kaya Indonesia selama era kolonialisme Belanda, ia dikenal karena berani menentang kebijakan pendidikan pemerintah Hindia Belanda pada masa itu, yang hanya memperbolehkan anak-anak kelahiran Belanda atau orang kaya yang bisa mengenyam bangku pendidikan.
Kritiknya terhadap kebijakan pemerintah kolonial menyebabkan ia diasingkan ke Belanda, dan ia kemudian mendirikan sebuah lembaga pendidikan bernama Taman Siswa setelah kembali ke Indonesia. Ki Hadjar Dewantara diangkat sebagai menteri pendidikan setelah kemerdekaan Indonesia. Filosofinya ada 3 :
  1. Ing Ngarso Sung Tuladho (Di depan memberi contoh )
  2. Ing Madyo Mangun Karso (Di tengah membangun)
  3. Tut Wuri Handayani (Di belakang memberi dorongan)
Filosofi yang ketiga digunakan sebagai semboyan dalam dunia pendidikan Indonesia. Ia wafat pada tanggal 26 April 1959. Untuk menghormati jasa-jasanya terhadap dunia pendidikan Indonesia, pemerintah Indonesia menetapkan tanggal kelahirannya sebagai Hari Pendidikan Nasional.

Wednesday, April 16, 2014

Pemilu 2014

Pemilihan umum anggota DPR, DPD dan DPRD Indonesia 2014 diselenggarakan pada 9 April 2014 secara serentak di Indonesia. Ini akan menjadi pemilihan umum anggota DPR, DPD, dan DPRD langsung ketiga di Indonesia.
Daftar kandidat anggota DPR daerah pemilihan DKI Jakarta II
Pemilihan ini dilaksanakan pada tanggal 9 April 2014 serentak di seluruh Indonesia. Namun untuk pemilih di luar negeri, hari pemilihan ditetapkan oleh penitia pemilihan setempat antara tanggal 5 atau 6 April 2014 di masing-masing negara domisili pemilih. Pemilihan di luar negeri hanya terbatas untuk anggota DPR di daerah pemilihan DKI Jakarta II, tidak ada pemilihan anggota perwakilan daerah untuk ini.

Hasil Quick-Qount versi kompas :
  1. PARTAI NASDEM 6,71%

  2. PARTAI KEBANGKITAN BANGSA 9,12%
  3. PARTAI KEADILAN SEJAHTERA 6,99%
  4. PARTAI DEMOKRASI INDONESIA PERJUANGAN (PDIP) 19,24%
  5. PARTAI GOLONGAN KARYA (GOLKAR) 15,01%
  6. PARTAI GERAKAN INDONESIA RAYA (GERINDRA) 11,77%
  7. PARTAI DEMOKRAT 9,43%
  8. PARTAI AMANAT NASIONAL 7,51%
  9. PARTAI PERSATUAN PEMBANGUNAN (PPP) 6,68%
  10. PARTAI HATI NURANI RAKYAT (HANURA) 5,1%
  11. PARTAI BULAN BINTANG 1,5%
  12. PARTAI KEADILAN DAN PERSATUAN INDONESIA (PKPI) 0,95%

Persentase Suara Masuk : 99,25%
Suara sah : 65,68% Tidak sah : 7,78% Tidak digunakan : 26,54%


Membahas pemilu, sebenarnya saya lebih memilih partai yang jelas kalah daripada golput. Lihat saja kampanye mereka, sudah berisik, jalan macet, keindahan alam ternodai karena spanduk mereka, sudah gitu ada saja politik uang. Contoh politik uang :
  1. Membagi-bagikan uang secara langsung seperti yang terjadi di Sulawesi Tengah dan Kalimantan Tengah
  2. Pembagian kupon/voucher : Di Sidoarjo, Jawa Timur, kupon ini tertulis "kupon ini dapat ditukarkan dengan sembako"
  3. Jual beli surat undangan memilih, di Jayapura, Papua, kertas ini diperjualbelikan dengan harga Rp 100.00-Rp 150.000
Belum mulai pemilu saja sudah melakukan suap-menyaup, nanti jika terpilih menjadi anggota DPR, anggota DPRD, anggota DPD, bahkan presidan atau wakil presiden, bakal jadi apa Indonesia ini??? Jika kalian ingin menyuarakan hak pilih kalian, janganlah memilih caleg yang senang suap-menyuap+korupsi, pilihlah caleg yang benar-benar jujur dan bersih.